Breaking News

Tuesday, 17 March 2015

Pendahuluan Pengantar Teknologi Mineral, Ilmu Tambang



Pertambangan merupakan salah satu kegiatan dasar manusia yang berkembang pertama kali bersama-sama dengan pertanian. Oleh Karena itu keberadaan pertambangan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan/peradaban manusia.
Pertambangan merupakan suatu kegiatan yang unik. Hal ini disebabkan karena endapan bahan galian pada umumnya tersebar secara tidak merata di dalam kulit bumi baik jenis, jumlah, kadar (kualitas) maupun karakteristiknya.
Sumber daya mineral (endapan bahan galian) mempunyai sifat khusus bila dibandingkan dengan sumber daya yang lain. Sifat yang dimaksud adalah  bahwa sumber daya mineral merupakan “wasting assets” atau “non renewable resource”, artinya bila endapan bahan galian tersebut ditambang di suatu tempat, maka bahan galian tersebut tidak akan dapat diperbaharui kembali, atau dengan kata lain industri dasar tanpa daur. Oleh karena itu didalam mengusahakan industri pertambangan selalu berhadapan dengan sesuatu yang sangat terbatas, baik lokasi, jenis, jumlah maupun mutu materialnya. Keterbatasan ini ditambah lagi dengan usaha meningkatkan keselamatan kerja serta menjaga kelestarian lingkungan hidup. Jadi di dalam mengelola sumber daya mineral diperlukan penerapan sisstem penambangan yang sesuai dan tepat, baik ditinjau dari segi teknis maupun ekonomis, agar manfaatnya dapat maksimal.
Tujuan indutri pertambangan adalah untuk memanfaatkan sumberdaya mineral yang terdapat di dalam kulit bumi demi kesejahteraan manusia.
Industri pertambangan disuatu daerah akan menimbulkan baik dampak penting positif maupun dampak penting negatif terhadap lingkungan hidup sekitarnya.

Dampak penting positifnya antara lain :
  1. Menambah pendapatan dan devisa Negara
  2. Memberi kesempatan kerja
  3. Meningkatkan kondisi sosial, ekonomi dan budaya daerah setempat.
  4. Memberi kemungkinan alih teknologi.
  5. Menjadi pusat pengembangan wilayah dan masyarakat setempat.
Dampak penting negatifnya antara lain :
  1. Merusak (mengubah) lingkungan hidup, karena :
·         Tanah atas yang subur hilang
·        Vegetasi dibabat, daerah menjadi gundul, maka akan mudah tererosi dan longsor.
·         Kondisi fauna dan flora rusak, sehinga ekosistemnya juga rusak.
·         Mencemari sungai, danau, dan laut.
·         Terjadi polusi suara dan udara (debu batu bara, debu jalan angkut, dll)
  1. Mengubah morfologi dan tata guna lahan
  2. Dapat menimbulkan kesenjangan sosial, ekonomi, dan budaya diwilayah setempat.
Beberapa definisi tentang tambang dan pertambangan diambil dari beberapa sumber adalah sebagai berikut.
· Tambang (mine)             :  Suatu penggalian yang dilakukan di bumi untuk memperoleh mineral (Hartman,1987).
Lokasi kegiatan yang bertujuan memperoleh mineral bernilai ekonomis (kamus istilah teknik pertambangan umum, 1994).
·   Pertambangan (mining) : kegiatan, pekerjaan dan industri yang berhubungan dengan ekstraksi mineral (Hartman,1987).
ilmu pengetahuan, teknologi dan bisnis yang berkaitan dengan industri pertambangan mulai dari prospeksi, eksplorasi, evaluasi, penambangan, pengolahan, pemurnian sampai dengan pemasarannya (kamus istilah teknik pertambangan umum, 1994).
·  Teknik Pertambangan (mining engineering) : suatu “seni”/rekayasa dan ilmu pengetahuan yang diterapkan pada proses penambangan dan operasional tambang (Hartman,1987).
Beberapa istilah mengenai mineral atau batuan adalah :
·         Mineral                             :  benda padat anorganik dan homogen yang terbentuk secara alamiah, mempunyai sifat-sifat fisik dan kimia tertentu, dapat berunsur tunggal (Au, Cu, Ag) atau persenyawaan (NaCl, CaCO3)
·         Batuan (rock)             :  massa yang terdiri atas satu atau lebih mineral yang membentuk bagian kerak bumi, baik dalam keadaan terikat maupun terlepas.
Secara ekonomi;
·         Bijih (ore)                  :  mineral yang memiliki kegunaan dan nilai tertentu yang dapat diekstrak/ditambang secara menguntungkan (Hartman,1987).
mineral yang mengandung logam berharga yang dapat diolah dan diambil logamnya secara menguntungkan dengan keadaan teknologi dan ekonomi pada waktu itu.
·         Gangue                           :  mineral tidak berharga yang terdapat dalam bijih.
Gabungan kondisi geologi dan ekonomi;
·         Cebakan mineral (mineral deposit) : keterdapatan geologi dari mineral yang terbentuk relative terkonsentrasi.
endapan mineral tertentu  yang terbentuk secara alamiah 
·         Cebakan bijih (ore deposit) : keterdapatan mineral yang dapat ditambang secara menguntungkan.
endapan mineral yang secara teknis dapat ditambang dan diolah secara menguntungkan.

0 komentar:

Post a Comment