Pertambangan merupakan
salah satu kegiatan dasar manusia yang berkembang pertama kali bersama-sama
dengan pertanian. Oleh Karena itu keberadaan pertambangan tidak dapat
dipisahkan dari kehidupan/peradaban manusia.
Pertambangan merupakan
suatu kegiatan yang unik. Hal ini disebabkan karena endapan bahan galian pada
umumnya tersebar secara tidak merata di dalam kulit bumi baik jenis, jumlah,
kadar (kualitas) maupun karakteristiknya.
Sumber daya mineral
(endapan bahan galian) mempunyai sifat khusus bila dibandingkan dengan sumber
daya yang lain. Sifat yang dimaksud adalah bahwa sumber daya mineral merupakan “wasting
assets” atau “non renewable resource”, artinya bila endapan bahan galian
tersebut ditambang di suatu tempat, maka bahan galian tersebut tidak akan dapat
diperbaharui kembali, atau dengan kata lain industri dasar tanpa daur. Oleh
karena itu didalam mengusahakan industri pertambangan selalu berhadapan dengan
sesuatu yang sangat terbatas, baik lokasi, jenis, jumlah maupun mutu
materialnya. Keterbatasan ini ditambah lagi dengan usaha meningkatkan
keselamatan kerja serta menjaga kelestarian lingkungan hidup. Jadi di dalam
mengelola sumber daya mineral diperlukan penerapan sisstem penambangan yang
sesuai dan tepat, baik ditinjau dari segi teknis maupun ekonomis, agar manfaatnya
dapat maksimal.
Tujuan indutri pertambangan
adalah untuk memanfaatkan sumberdaya mineral yang terdapat di dalam kulit bumi
demi kesejahteraan manusia.
Industri pertambangan
disuatu daerah akan menimbulkan baik dampak penting positif maupun dampak penting
negatif terhadap lingkungan hidup sekitarnya.
Dampak penting positifnya
antara lain :
- Menambah pendapatan dan devisa Negara
- Memberi kesempatan kerja
- Meningkatkan kondisi sosial, ekonomi dan budaya daerah setempat.
- Memberi kemungkinan alih teknologi.
- Menjadi pusat pengembangan wilayah dan masyarakat setempat.
Dampak penting negatifnya
antara lain :
- Merusak (mengubah) lingkungan hidup, karena :
·
Tanah
atas yang subur hilang
· Vegetasi
dibabat, daerah menjadi gundul, maka akan mudah tererosi dan longsor.
·
Kondisi
fauna dan flora rusak, sehinga ekosistemnya juga rusak.
·
Mencemari
sungai, danau, dan laut.
·
Terjadi
polusi suara dan udara (debu batu bara, debu jalan angkut, dll)
- Mengubah morfologi dan tata guna lahan
- Dapat menimbulkan kesenjangan sosial, ekonomi, dan budaya diwilayah setempat.
Beberapa definisi tentang
tambang dan pertambangan diambil dari beberapa sumber adalah sebagai berikut.
· Tambang
(mine) : Suatu penggalian yang dilakukan di bumi untuk
memperoleh mineral (Hartman,1987).
Lokasi
kegiatan yang bertujuan memperoleh mineral bernilai ekonomis (kamus istilah
teknik pertambangan umum, 1994).
· Pertambangan
(mining) : kegiatan, pekerjaan dan industri yang berhubungan dengan
ekstraksi mineral (Hartman,1987).
ilmu
pengetahuan, teknologi dan bisnis yang berkaitan dengan industri pertambangan
mulai dari prospeksi, eksplorasi, evaluasi, penambangan, pengolahan, pemurnian
sampai dengan pemasarannya (kamus istilah teknik pertambangan umum, 1994).
· Teknik
Pertambangan (mining engineering) : suatu “seni”/rekayasa dan ilmu pengetahuan
yang diterapkan pada proses penambangan dan operasional tambang (Hartman,1987).
Beberapa istilah mengenai
mineral atau batuan adalah :
·
Mineral : benda padat anorganik dan homogen yang
terbentuk secara alamiah, mempunyai sifat-sifat fisik dan kimia tertentu, dapat
berunsur tunggal (Au, Cu, Ag) atau persenyawaan (NaCl, CaCO3)
·
Batuan
(rock) : massa
yang terdiri atas satu atau lebih mineral yang membentuk bagian kerak bumi,
baik dalam keadaan terikat maupun terlepas.
Secara ekonomi;
·
Bijih
(ore) : mineral yang memiliki kegunaan dan nilai
tertentu yang dapat diekstrak/ditambang secara menguntungkan (Hartman,1987).
mineral
yang mengandung logam berharga yang dapat diolah dan diambil logamnya secara
menguntungkan dengan keadaan teknologi dan ekonomi pada waktu itu.
·
Gangue : mineral tidak berharga yang terdapat dalam
bijih.
Gabungan kondisi geologi
dan ekonomi;
·
Cebakan
mineral (mineral deposit) : keterdapatan geologi dari mineral yang terbentuk
relative terkonsentrasi.
endapan
mineral tertentu yang terbentuk secara
alamiah
·
Cebakan
bijih (ore deposit) : keterdapatan mineral yang dapat ditambang secara
menguntungkan.
endapan mineral yang secara teknis dapat
ditambang dan diolah secara menguntungkan.
0 komentar:
Post a Comment